HAI

"Menang 100-0 pun Indonesia nggak bakal lolos!" Itu kata media Vietnam, Soha, sebelum dua laga terakhir Grup C. Bukan nyinyir, tapi mereka lagi bahas skenario terburuk yang mungkin dihadapi Timnas U-17 Indonesia. Waktu itu, Grup C emang super ketat. Segalanya bisa terjadi—termasuk tiga tim finish dengan poin sama. Tapi Florasta cs berhasil melewati semua itu. Kita menang lawan Yaman, Afghanistan dihajar Korsel. Jadi apapun hasil match terakhir, Indonesia tetap di posisi 1 atau 2 grup. Lolos!

Kirain lebaran gini HAI dikirimin nasi padang sama Adidas. Eh ternyata isinya adalah sepatu terbaru dari kategori Island Series: Adidas Sumatra! Adidas Sumatra menyusul Bali dan Java yang udah dirilis duluan. Bedanya, Sumatra ini bukan reissue, tapi benar-benar produk baru. Gimana menurut lo sama Adidas Sumatra?

Mulutmu harimaumu, mungkin cocok buat menggambarkan nasib film A Business Proposal. Abidzar justru berkomentar negatif tentang fans Drakor, yang idealnya adalah target utama film adaptasi Korea ini. Pada akhirnya, belum seminggu tayang kini A Business Proposal banyak turun layar dan pantauan HAI hanya ada di 7 bioskop di Jabodetabek. Gimana pendapat lo? #abidzaralghifari #abusinessproposal

Benson Boone sukses bikin panggung utama Coachella gempar di hari pertama, Jumat (11/4), lewat penampilan debutnya yang penuh kejutan. Penyanyi berusia 22 tahun itu tampil enerjik dengan outfit putih-biru yang mengingatkan pada gaya ikonik Freddie Mercury—lengkap dengan kumis khas dan aksi salto andalannya. Yang bikin heboh, di tengah-tengah penampilannya, Boone duduk di depan piano dan mulai menyanyikan lagu legendaris Queen, “Bohemian Rhapsody”. Baru beberapa detik berlalu, tiba-tiba Brian May, gitaris Queen, muncul dari atas panggung sambil membawa gitar. Penonton pun langsung bersorak kegirangan. Penampilan kolaboratif ini jadi salah satu momen paling memorable di hari pertama Coachella. Meski sering dibandingkan dengan Freddie Mercury karena gayanya yang flamboyan, malam itu Boone bener-bener embrace julukan itu dengan total. Dan tentu aja, begitu lagu dimulai, seluruh penonton langsung nyanyi bareng dari awal sampai akhir. Menurut lo gimana performance-nya?

Meskipun nggak masuk nominasi di Oscar tahun ini, Adam Sandler tetap bikin heboh dengan jadi pusat perhatian di tengah monolog pembukaan Conan O’Brien. Komedian yang identik dengan gaya santainya ini langsung jadi bahan roasting karena dandanannya yang jauh dari glamor di malam paling bergengsi Hollywood. Sandler malah memilih cabut dari acara—tentu dengan gaya khasnya yang nyeleneh. Tapi sebelum pergi, dia sempat berteriak ke telinga Timothée Chalamet, “Chalamet!” dengan suara berat ala Sandler, sambil meluk bintang A Complete Unknown yang malam itu tampil mencolok dengan setelan kuning. Momen itu langsung memancing tawa penonton. Nggak berhenti di situ, saat berjalan keluar, Sandler sempat ngasih undangan absurd ke seluruh ruangan. “Ada game basket lima lawan lima di Veteran Park malam ini. Tipoff tengah malam. Si cowok dari… ‘Nosterafu’,” katanya sambil sedikit ngaco nyebut judul film Nosferatu. Ada jagoan lo yang menang #Oscars2025 ?

Green Day emang nggak pernah diam kalau soal Palestina. Di penampilan perdana mereka sebagai headliner Coachella 2024, Sabtu malam (13/4), Billie Joe Armstrong sempat nyelipin pesan politik yang cukup tajam lewat lagu Jesus of Suburbia. Pas sampai di bagian lirik "Runnin’ away from pain when you’ve been victimized", Billie Joe tiba-tiba ganti jadi "Runnin’ away from pain, like the kids from Palestine, tales from another broken home." Penonton langsung sadar dan momen itu pun ramai dibahas di media sosial. Dari dulu Green Day dikenal sebagai band yang vokal soal isu sosial dan politik. Album American Idiot aja dulu jadi bentuk protes terhadap pemerintahan George W. Bush dan Perang Irak. Jadi ketika mereka bawa isu Palestina di panggung besar kayak Coachella, rasanya udah sesuai karakter mereka sejak awal. Penonton Coachella bereaksi beragam, tapi mayoritas justru mendukung. Banyak yang bilang ini bukti kalau Green Day masih relevan dan tetap berani, bahkan di acara sebesar ini. Buat Green Day, musik selalu jadi media buat bersuara. Nggak cuma soal hiburan, tapi juga soal perlawanan.

Dulu penguasa zaman es, kini jejaknya muncul lagi lewat teknologi dan riset genetik. Siap-siap ketemu serigala raksasa di dunia modern. Lewat teknologi rekayasa genetika, cloning, dan CRISPR, para ilmuwan dari Colossal Biosciences berhasil menciptakan tiga anak dire wolf dengan mengambil DNA dari fosil. Dengan mengedit gen serigala abu-abu—kerabat terdekat dire wolf yang masih ada—para ilmuwan menciptakan spesies hibrida yang secara fisik dan genetik sangat mirip dengan predator legendaris zaman es itu. Next, dinosaurus?

Wah jadi makin panas nih, Logan Paul sama bodyguardnya Lionel Messi, si Yassine Cheuko, beneran saling tantang buat baku hantam di ring tinju! Kira-kira kalo beneran tanding tinju, lo megang Logan Paul atau Yassine Cheuko nih?

Gara-gara antingnya hilang pas laga amal di stadion Wembley, Ishowspeed bikin sayembara bagi siapapun yang berhasil nemuin dan ngembaliin antingnya, bakal dapet hadiah sebesar $5000 dolar, atau sekitar Rp75 juta. Tapi kalo menurut lo anting Speed bakal ketemu nggak?

Setelah menang besar di Grammy Awards minggu lalu, Kendrick Lamar akhirnya bawain lagu anthem 2024-nya, Not Like Us, di halftime show Super Bowl 2025, Minggu (9/2). Rapper GNX ini ngebuka set-nya dengan Squabble Up, Humble, DNA, Euphoria, Man at the Garden, dan Peekaboo. Sebelum lanjut, dia sempet nge-tease penonton dengan bilang, "Gue mau mainin lagu favorit kalian, tapi lo tahu lah, mereka suka nuntut," yang jelas-jelas nyindir lagu Not Like Us dan drama hukum yang lagi ngikutin lagu itu. Akhirnya, dia nggak langsung bawain lagunya dan malah nge-slow down suasana dengan Luther dan All the Stars bareng SZA. Pas akhirnya Not Like Us dibawain, stadion langsung pecah! Lagu yang awalnya cuma diss track buat Drake ini udah jadi anthem besar. Lamar tetap nyebut nama Drake dalam lirik aslinya, tapi ada satu bagian yang dia sensor—kata "pedophiles" nggak diucapin. Meski begitu, penonton tetap teriak sekencang mungkin di bagian lirik yang udah jadi favorit: "Tryna strike a chord and it’s probably A minor." Not Like Us bukan cuma diss track biasa. Lagu ini sempet duduk dua minggu di puncak Billboard Hot 100 dan 20 minggu di No. 1 chart Hot Rap Songs. Bahkan di Grammy kemarin, lagu ini sapu bersih lima penghargaan, termasuk Song of the Year dan Record of the Year. Bisa dibilang, Not Like Us udah melampaui sekadar lagu diss dan berubah jadi fenomena budaya. #kendricklamar #SuperBowl

Gara-gara nantangin Lionel Messi duel tinju di ring, Logan Paul malah kena tantang balik sama bodyguardnya Messi, yakni Yassine Chueko. Kira-kira kalo beneran tanding tinju, lo megang Logan Paul atau Yassine Chueko nih?

Karya seni Banksy berbentuk kambing, yang berada di sebuah tembok toko senjata di London, harus dipindahkan sementara karena alasan renovasi bangunan. Pemilik bangunan bilang kalo mereka menjamin perlindungan dari karya seni Banksy. Wah ini sih contoh negara yang menghargai karya seni ya?

Pencipta lagu Diane Warren kembali masuk dalam nominasi Piala Oscar 2025 untuk kategori 'Best Original Song'. Ini merupakan nominasi ke-16 bagi Warren, yang sebelumnya telah 15 kali dinominasikan tapi belum pernah meraih kemenangan. Kalo menurut lo, tahun ini Diane Warren bakal menang Oscar nggak? #Oscars2025

Serial dari Korea Selatan, Bad Guys kini diadaptasi jadi versi Indonesia! Pertanyaannya pasti, apakah cast-nya nonton versi aslinya? (apalagi baru aja film yang itu, tuh) Tapi Oka Antara dengan tegas mengaku dia nggak nonton Bad Guys. Bukannya karena nggak tau, tapi dia adalah fans drakor cengeng 😅 Siapa aja nih yang suka k-drama sedih kayak Oka? Udah, ngaku aja.... #drakor #korea #kdrama

Di tengah dominasi dangdut koplo yang makin mapan, OM Lorenza hadir sebagai antitesis yang nggak terduga. Mereka bukan sekadar band nostalgia, tapi juga simbol perlawanan terhadap kejenuhan industri musik dangdut. Tanpa sound modern yang ribet, tanpa efek berlebihan—cuma aransemen sederhana, lirik jenaka, dan vibe jadul yang bikin siapa aja goyang. Makin ke sini, makin banyak yang ngeh kalau musik kayak gini tuh timeless. Jadi, ini bakal jadi gerakan baru atau cuma tren sesaat? Yang jelas, OM Lorenza udah berhasil bikin banyak orang balik dengerin dangdut lawas lagi. Denger-denger bakal manggung di Pestapora 2025 malah. Menurut kalian gimana? #WayaheWongLawasTampil #omlorenza #dangdutjadul

Sutradara anime One Piece, yakni Megumi Ishitani nunjukin rasa kesel dan kecewanya di X karena tren AI ala Ghibli. Bahkan Megumi meminta Studio Ghibli untuk mengambil tindakan hukum. Tapi lo setuju nggak kalo Studio Ghibli harus ngambil tindakan hukum?

"Tidak boleh ada pengancaman, tidak boleh ada pemaksaan, apalagi sampai dipaksa membuka topeng, dipaksa meminta maaf." Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia (YLBHI) bersuara soal kasus Sukatani minta maaf atas lagu "Bayar Bayar Bayar" kepada kepolisian, dan menghapus lagu tersebut dari digital streaming platform. Mereka melihat adanya represi dan intimidasi terhadap band dan karya Sukatani. YLBHI juga mendorong kaum muda dan seniman untuk nggak takut bersuara serta berkarya. Mereka siap mendampingi dan memberi bantuan hukum. #sukatani #punk

Chief Content Officer WWE, Triple H, adalah sosok yang mengundang iShowSpeed ke Royal Rumble 2025. Setelah berhasil menciptakan momen Speed jadi peserta, ia justru merasa nggak enak. Maklum, Speed diserang pegulat Bron Breakker dan Otis hingga cedera. Tapi dirinya juga salut sama Speed, karena nggak banyak orang berani menghadapi risiko seperti itu. Speed vs Kai Cenat, at Wrestlemania? #ishowspeed #WWE

Nggak berlebihan kalo bilang Indonesia adalah salah satu negara paling berkesan buat Ishowspeed. Setiap kali ketemu fans Indonesia, di manapun Speed papasan, doi auto sumringah plus nyebut kata-kata andalannya: "Santai!" dan "Minggir lu miskin!" Pas doi livestream di China beberapa hari lalu, Speed bertemu sejumlah orang Indonesia dan terlihat senang. Hehe, orang Indonesia memang seru kok Speed. Yang nggak seru itu, (isi sendiri ya).

Ternyata masih banyak turis yang kecewa setelah tau 'Abbey Road' cuma jalanan biasa. Beberapa pengunjung Abbey Road nyampein rasa kecewanya lewat situs Tripadvisor. Tapi kalo menurut lo, worth it nggak jauh-jauh ke Inggris cuma liat jalan doang?